Aku Mengalah Demi Sahabatku

“Ify..ify “ seseorang memanggilku aku pun menoleh seseorang cewe memanggilku yah siapa lagi kalauu buka Ashilla zahrantiara sahabatku dari kecil sampai aku dan dia beranjak Dewasa !! shilla itu paanggilanya sahabatku ini dia tergolong cantik , pintar , kaya dan kata temen-temen yang dia ferfect di Sekolah ini walau terkadang egois itulah kekurangan dia sikap egois nya itu yg membuat temen-temen yg lain meninggalkan dia Cuma aku yg setia sebagai sahabatnya..

“apa ,shil ??? tanyaku sambil menoleh padanya

“tunggu aku !! “ kata dia sambil berlari kearah diriku aku pun berhenti sejenak sambil menunggu sahabatku satu ini dengan senyum manis aku sebarkan ku lihat shilla ada masalah karena aku tau dari wajahnya yg kini selalu cemburut ingin aku menjauh tapi apa daya dia sudah berada disamping ku.. -.-“

“fy.. kamu sudah tugas matematika ? “Tanya shilla padaku aku mengangkat 1 alisku “ tumben dia Tanya gitu yg sering nanya gitu aku kok shilla ? kand shilla pintar dariku “

“ sudah apa nggak ? tanyanya agak sedikit kasar

“Oh.. aku sudah kok ! kenapa , shill ?? “ kataku menanyakan kenapa dia bertanya begitu

“aku boleh nyontek ?? aku gak sempet ngerjain tugas itu soalnya aku banyak masalah”kata shilla sambil menunduk aku tau kenapa shilla sekarang ini banyak masalah yah biasalah ayah dan ibunya sering bertengkar karena masalah sepele saja tidak dengan orang tuaku yg akrab yg membuat shilla iri padaku tapi itu terkadang !

“Oh yah sudah kita masuk kelas dulu baru kamu kerjakan “ kataku

“nggak ah !! kita dikantin saja “ tolaknya

“yah sudah serah kamu saja “ kataku kali ini aku harus cukup sabar buat berbicara bersama shilla yg kini sedang banyak masalah apalagi sebelum ayah dan ibunya sering berantem dia juga kehilangan kekasihnya yg kurang ajar !! aku sebagai sahabatnya tidak pernah suka dengan namanya cakka ( maaf CL ) karena dia telah menyakiti shilla ..

Aku dan shilla pun berjalan mengarah kantin kini ku lihat seseorang cowok menyebalkan lewat yah siapa lagi kalau bukan Gabriel stevent damanik yg bisa dipanggil Iel ini..

Dia sengaja menyenggol lenganku supaya aku marah-marah padanya tapi karena aku telah terbiasa aku hanya diam dan diam aku sangat males pagi-pagi gini bertengkar sama cowo ini ? oh NOOOO !! aku gak mau.. J

“tumben kamu gak marah ? tanyanya yg berhenti dibelakangku

“aku males berantem sama kamu “ kataku sambil menarik tangan shilla dan pergi begitu saja ..



****



Kantin kini mulai ramai siapa sih bilang tidak ramai kalau bukan namanya kantin ? hehe.. masih saja aku menaburkan senyumand indahku pada seseorang aku melihat seseorang cowok sedang membantu ibunya bekerja yah dia adalah anak rajin walau pun sering diejek sama temen yg lain tapi aku bangga karena menurut ku dia Baik , sopan , ganteng , sungguh mempesona yah siapa lagi kalau bukan ahmad fauzy adriansyah sahabatku satu ini memang mengerti semua sifatku dan sifat shilla..

aku melambaikan kearah seakan aku bertanya sedangkan shilla ? sedang asyik dengan kegiatannya sendiri yah pastinya mencontek !! padahal itu tidak baik untuk shilla karena shilla akan terbiasa..

Ozy menghampiriku dan menatap shilla dengan tampang heran aku tau apa yg dipikirkan ozy pasti dia bilank gini ehm.. ehm

“ shilla kok nyontek ? aneh sekali kau shilla “ pasti begitu karena aku tau sifat ozy luar dan dalamnya .. hihihi

“Zy , sebentar aku mau nanya apa kita hari ini ulangan sejarah ? Tanya ku mengalihkan tatapan ozy kearah shilla yg asyik mencatat contekan..

“Iya kata nya sih kitA hari ini ulangan sejarah “ kata ozy sambil duduk diseberang bangkuku

“what ? ulangan sejarah ? OMG aku belum siap “ kata shilla mendadak menangakt pembicaraanku

“iya , shil katanya sih hari ini ulangan sejarah ! “ kata ozy sambil aku pun mengangguk menjawab “ya “

“wah duh ! aku belum siapa belajar “ kata shilla sambil mengeluarkan buku-buku sejarah dari tasnya berwarna Biru muda diadukan warna merah jambu .. hihihi

“kok kamu bisa lupa , shill ? Tanya ozy

“aku banyak masalah , zy ! kamu tau kan dengan orang tuaku ? itu yg membuatku kepikiran” kata shilla sambil mengacak-acak rambutnya sendiri sehingga membuatku tak sanggup melihat tingkah laku sahabatku ini aku pun menyuruh ozy berhenti untuk bertanya-tanya ..

“Maaf , shil bukan bermaksud ! tapi apa kita tidak focus sama pelajaran walau terkadang kita mempunyai banyak masalah seperti aku dulu saat mamaku sakit tapi aku tetap focus sama pelajaran “ kata ozy bijak aku hanya mengangguk dan mengangguk bukan berarti aku tak bisa berkata-kata apa tapi aku tau perasaan shilla bagaimana pasti dia lagi shock berat atas insiden dirumahnya..

“yah aku tau , zy ! tapi aku udah begitu tapi apa hasilnya nihil . selalu saja aku memikirkan orang tuaku mereka tidak tau aku begini karena mereka “ kata shilla yg kini memancarkan sebening air mata yg jatuh dari airmata shilla “Stooppp , shilla ! kamu gak boleh nangis “ kataku shilla tersenyum

“makasih , fy “ kata shilla aku hanya membalas dengan anggukan

“yah sudah kamu lanjutin gih tugas ngecatatnya “ suruh ozy , shilla mengangguk..

“fy.. “ panggil ozy aku menoleh

“shil.. aku sama ify pergi dulu yah ? ntar kalo udah sms aku aja ? aku mau bawa ify kesuatu tempat “ kata ozy menjelaskan aku hanya diam mematung..

“ho-oh ! pergi sono ! kalau udah jadian jgn lupa Pj ama aku “ canda shilla yg berhasil membuat wajahku merona pisan euy..

“cie… pipi nya euy “ goda shilla

“ah kamu bisa aja , shil ! aku sama ozy itu Cuma sahabatan “ kataku

“yah sudah , shil aku sama ify pergi dulu yah . bye “ kata ozy sambil menarik tanganku entah mau pergi kemana aku Cuma mengikuti langkah ozy ..


seketika aku dan ozy berhenti di danau dimana aku dan ozy sering menghabiskan waktu memang aku menyukai ozy tapi karena ku tau ozy menyukai acha sahabatku yg sampai kapanpun tetap menjadi milik ozy dan takkan terganti oleh lekang oleh waktu walaupun acha telah meninggal dunia tapi cinta acha pada ozy tidak pernah mati walau ditelan bumi sedikit pun begitu juga ozy , aku menyesal telah menyukai ozy yg hanya untuk acha. Aku hanya Cuma sebatas sahabat dan sampai kapanpun aku tetap menjadi sahabat ozy.. itu komitmen ku.. J D bawah pohon ini aku duduk entah terasa hangat tubuhku bila berada disini mungkin karena kenangan ku bersama Ozy. Aku tak sadarkan diri pergelangan tangan ozy melingkar dileherku , aku hanya tersenyum walaupun jantung ku berdegup kencang ! sungguh aku belum bisa meninggalkan perasaanku pada ozy.. Tuhan tolong hamba lupakan ozy dipikiran hamba aku memohon selalu begitu .


“Pemandangan nya indah “ puji ozy yg membuat ku tersenyum

“iya.. zy ! Indah seperti wajah acha “ kataku menutup kesedihan kini ozy melepaskan tangannya dari leherku dan beranjak dari bangku sambil mengambil kerikil kecil dan dilemparkannya..

“Aku sayang sama kamu , cha “ teriak ozy sesak nafasku tapi aku berharap tenang aku pun beranjak dari bangku menghampiri ozy yg mulai meneteskan air mata aku pun memeluk ozy sangat hangat bagiku..

“Maafin aku , zy ! aku gak bermaksud mengingatkan kamu sama acha “ kataku memeluk ozy..

Ozy menghapus air matanya dan terpaksa tersenyum walaupun itu terpaksa..



***



Pulang sekolah aku bareng bersama ozy sayangnya shilla tidak ikut kami jalan kaki kerumah karena dia telah dijemput supir dan bodyguardnya yg selalu menekannya..

Di jalan aku melihat seseorang cowo terjatuh dari motornya aku dan ozy pun menghampiri cowo itu dari kejauhan dia persis kyak Gabriel tapi dari dekat dia adalah “Mario stevano aditya haling” yg bisa dipanggil Rio ini dia adalah siswa baru di SMA ku dann yg selalu dibicarakan oleh siswi-siswi tapi aku ? aku tak memperdulikannya dan shilla begitu juga mungkin pikirku..

“kamu gpp “ kataku sambil memegang tubuhnya sedangkan ozy mengangkat motornya

“aku gpp” jawab Rio sambil mencoba berdiri namun “aww” aku pun menolong Rio..

“aduh kyak nya kamu keseleo deh “ kataku sambil memijat kaki Rio ..

“aw”

“aduh sabar” kataku ..

“cha.. gimana kamu antar dia pake motor dia ini kerumah nya ? padahal aku mau ngantar dia tapi aku harus jualan dulu nolong ibuku dirumah “ kata ozy

“yah udah aku bawa dia “ aku pun mengajak Rio menaiki motor Varionya ( sama kyak aku euy) ..


Sepasang jalan aku merasakan aneh dijantungku yah apa lagi kalau detak jantung ku melaju sama ku disamping ozy . Rio melingkarkan tangannya diperutku sungguh tragis bagiku , ingin aku marah sama dia tapi apa daya ? dia terlelap tidur sambil memelukku.. sampai dirumahnya .. ..


^^^Rumah Rio^^^


“mampir “ tawarnya aku hanya mengelleng.. “fy.. kamu diantar sama supirku yah ? kasian kamu jalan kaki kerumah kand rumah kamu jauh “ kata rio tersenyum padaku “aLamak nih pangeran darimana “ batinku “boleh”jawabku..


****



Malam hari aku terduduk dibangku sambil melihat arah bulan dan bintang sungguh hari ini bintangnya indah dan berbentuk “love” aku pun bingung seseorang telah menghantuiku yah siapa lagi kalau bukan Rio , Rio yg membuat ku begini besok dia harus mempertanggung jawabkan karena Rindu dihati ku mengebu-gebu…

“Rio.. kamu harus tanggung jawab karena udah buat aku rindu” kataku senyum-senyum gak jelas sambil memandang bulan dan bintang..

aku tak sadarkan diri bahwa ozy telah dari tadi duduk disampingku dan tertawa terbahak-bahak dengan perkataanku.. “kok kamu ? eh kamu dengar yah ? tanyaku

“hahaha.. nggak dengar kok Cuma nguping doank…. Hahahaha “ kata ozy yg berhasil membuat ku manyun

“aduh ify jangan cemburut gitu donk ! kalau orang lagi jatuh cinta itu harus dibawa happy-happy” kata ozy membuatku tersenyum

“kamu suka sama Rio ? Tanya ozy

“AKU gak tau “ kataku

“ah bilang aja kamu suka sama rio kand?? Aku Tau dari mata kamu , fy “ goda ozy yg mampu membuat ku tersipu malu..

“aduh , zy ak mau tidur!! Besok aku mau cepat-cepat dulu “kataku sambil beranjak dari bangku baru beberapa langkah aku berjalan dan ..

“aku tau kamu besok mau cepat karena mau ketemu Rio kand”kata ozy aku hanya tersenyum dan berjalan menuju kamarku…


****



Pagi membuat ku bersemangat yah siapa sih kagak mau sekolah kalau nggak ketemu sama Rio, dial ah membuat ku tidak bisa tertidur karena senyumannya , pelukannya , dan ada didirinya membuatku tergila-gila entah aku mulai jatuh cinta atau apa ..

Aku menuruni anak tangga menghampiri ayah dan ibuku yg telah menungguku wajah ku sangat berseri-seri sehingga membuat ayah dan bundaku heran..

“Aduh anak Bunda kenapa ? Tanya bundaku

“Gpp kok , bunda” jawabku

“ayah tau , bun kenapa anak gadis kita hari ini penuh kebahagiaan pasti dia lagi jatuh cinta” goda ayahku aku sedang meminum susu kini ku tersedak “Uhuk…uhuk”

“yg betul itu ? sama siapa ? aduh anak gadis bunda udah bisa jatuh cinta” goda bundaku

“ah ayah sama bunda ! ify gak jatuh cinta kok “ kataku sambil tersipu malu

“yg benar ? bunda yg ngelahirin kamu dan ngejaga kamu pasti bunda tau kamu sedang jatuh cinta” kata bundaku

“ify pergi dulu yah ? ” kataku sambil mencium pundak tangan ayah dan bundaku

****



Aku berjalan menyelusuri sekolah ku lihat belum ada tampang cowo ganteng yg membuatku gelisah tiba-tiba”plakkk” “aaaa” teriakku sambil menoleh kulihat dia tersenyum padaku

“Ozy.. ! ngapain ? “ kataku

“ih.. malah dia nanya sama aku ! kamu kenapa ? celingak –celinguk sini emg nyari apaaan ?? Rio ??? “ kata ozy tersenyum nakal

“bu..buk..annn ! itu.. itu gelang ku yah gelang ku “ kataku berasalan kaya nya ozy tidak percaya dengan omonganku terpaksa aku mengakui yah aku takut ozy marah sama aku..

“iya.. iya aku nyari Rio “ kataku pasrah eh malah si ozy ketawa nya terbahak-bahak lagi malu aku suer deh malu banget..

“Sumpah yah , fy lucu aku lihat kamu !” katanya sambil menahan ketawa aku hanya manyun..

“maaf ! dia belum datang kyak nya “ kata ozy

“oh” jawabku

“kantin , yuk “ ajak ozy

“yuk”jawabku

***


istirahat ..



aku , ozy berjalan menuju kelas kebetulan aku sekelas sama ozy sedangkan shilla ? ketauan dia bolos kalau pelajaran KIMIA aku tau kenapa shilla sangat membenci pelajaran itu karena dia mengingat seseorang cowok yah siapa lagi kalau bukan Cakka kawekas Nuraga cowo super nyakitin perasaan cewe..

Baru aja nyampe di kantin aku sama ozy tersenyum melihat tingkah laku sahabatku yah siapa lagi kalau bukan shilla ? shilla molor euy d kantin sambil makan mie ayam..

“shilla” panggilku sambil memegang punndak shilla dan shilla tidak sengaja melempar mangkok kearah ozy dan ozy pun terkena mie ayam shilla..

shilla hanya tertawa dan aku juga ikut sedangkan ozy ? dengerin yah teriakan ozy 1.. 2.. 3.. “ ShIIIllLLLLLLLLLLaaaaa” nah pada dengar kand teriakan ozy yg dulu suka melayu sekarang suka rock .. wow.. ! hihihi

“maaf , zy aku nggak sengaja ! nih si ify bangunin aku kyak hantu aja “ kata shilla sambil ngedoronk pundaku dengan pelan..

“eh kok nyalahin aku ? kand kamu yg ngelempar ozy ! “ kataku nggak kalahnya dan sambil tertawa ngelihat ozy yg masih terduduk dengan diatas kepala masih ada mie ayam nya , lucu deh ! hehe

“stooppp ! kalian berdua sama aja ! awas aku bikin hukuman dulu buat kalian . tunggu aku dari toilet awas aja kalian pada kabur aku bogem deh ! “ kata ozy sambil beranjak dari bangku dan pergi begitu saja sedangkan aku dan shilla saling Kompak dan tertawa ngelihat ozy tadi..

“ckckck.. mampus kita dapat hukuman “ kata shilla

“hahaha.. iya ,shil ! “ kataku

“oH yah kita kedapatan siswa baru yah ? aku naksir sama dia “ kata shilla dan JDEERr aku berhenti tertawa..

“siswa baru ? siapa ? “ tanyaku

“Rio , fy ! sumpah dia ganteng banget “ kata shilla

“oMg aku salah cinta “ batin ku

“eh , fy kok ngelamun “ tegur shillla

“gpp ! selamat yah ? oh yah semoga kamu bisa melupakan cakka” kataku

“hehe.. ! belum juga jadian , fy udah ngasih selamat segala .. ckckck “ kata shilla

“hehe.. Harus donk gitu nama nya sahabat! Oh yah kalau ada ozy suruh dia ketempat biasa yah ? aku mau kesana dulu “ kataku shilla hanya mengangguk..


***



aku terduduk disebuah pohon pandangan ku lurus entah kenapa sebening air mata mengalir dari pipiku aku juga nggak tau kenapa apa aku ngga bisa kehilangan Rio yg baru aku kenal kemaren ? ya Allah aku harus gimana tiba-tiba orang yg tak ingin aku lihat kini terlihat jelas didepanku..

“kamu boleh nangis asalkan itu kesedihan dari hatimu “ kata cowo didepanku siapa kalau bukan Rio

“apa urusan mu ? hardikku

“fy.. kok kamu jadi kasar ? aku tau kamu ada masalah tapi apa harus marah’’ k org yg gak tau salah nya? Tanyanya aku hanya mengalirkan sebening air mata

“aku mau sendiri , yo ! tolong “ kataku terus sambil menutup mataku dengan kedua tanganku ..

Lenyap mungkin Rio kini aku membuka wajah ku terlihat ozy sudaah ada didepanku aku pun langsung memeluk ozy dan menangis dipundak ozy..

“fy.. kamu kenapa ? Tanya ozy

“hiks…hiks… ak..aku .. sa..la..h ja..tuh..cin..ta.., zy “ kataku menangis aku gak bisa nahan air mataku aku nggak bisa lihat sahabatku dengan Rio org yg aku cinta mungkin baru pertama kali ketemu Rio tapi akui kalau aku jatuh cinta sama Rio dan org pertama yg aku cintai adalah Rio..

“maksud kamu apa ? Tanya ozy

“shi..shilla ! shilla jatuh cinta sama Rio juga “ kataku histeris

“kamu sudah bilang sama shilla ? tanya ozy

“aku mau bilang tapi shilla yg duluan !ozy aku harus gimana ? “ kataku kini menangis

“aduh , fy kamu jgn nangis donk ! masih banyak toh cowo disana selain Rio.. “ kata ozy


***



Aku terduduk dibangku seperti biasanya aku memandang langit tiba-tiba cowok menyebalkan duduk disamping ku siapa lagi kalau bukan Iel dia pasti mau dtang kerumah ku tapi aku nggak ada pasti dia nyusul aku..

“mau apa ? tanyaku

“mau ku ? aku mau kamu senyum seperti dulu “ kata Iel

“maksud kamu ? tanyaku

“masih banyak yg sayang sama kamu ! dan masih banyak yg cinta dan mau jadi pacar kamu. ( dia menghela nafas dan melanjutkan nya) aku syank sama kamu tapi kamu nggak pernah tau maksud ku apa aku sudah minta bantuan sama ozy tapi dia nggak mau dia mau aku yg berani ngomonk ke kamu tapi kamu selalu saja cuek dan membuat aku nggak berani mengungkapkannya walau sering berantem sama kamu itu udah cukup buat aku mencintai kamu “ kata iel dan dia pergi begitu saja ..


****



3 bulan sudah aku masih saja memikirkan maksud iel aku memang bodoh saat kami sudah lulus SMA aku baru sadar kalau Iel suka sama aku tapi percuma aku masih suka sama Rio..

kini shilla nelpon aku dan ozy ngajak k café gitu katanya buat surpise aku jga nggak tau tapi perasaan ku ngga enak dan memang benar perasaan ku benar..


Rio nembak shilla dan diterima shilla hanya satu kata buat mereka “hancur” itu perasaanku tapi aku bersikap tenang dan ada ozy yg membantuku untuk menahan semua perasaanku..


*****




“RIOOOOOOO”teriakku didanau yg sering aku dan ozy berada ozy hanya memeluk ku seakan dia tau perasaanku “sabar , fy “ kata ozy sambil mengelus rambutku

“aku mau nyanyi “ kataku

“oke , aku ambil gitar yah ? “ kata ozy…



berdiri ku disini hanya untukmu dan yakinkanku untuk memilihmu..

dalam hati kecilku inginkan kamu..

berharap untuk dapat bersamamu..

aku kand ada untuk dirimu dan berserru untukmu..



reff : terlukis sinar raut wajahmu dalam benakku..

berikan ku cinta terindah yg hanya untukku..

tertulis sinar puisi cinta dalam hatiku..

dan aku yakin kau memang lah pilihan hatiku



dalam hati kecilku ingin kan kamu..

berharap untuk dapat bersamamu…



terlukis sinar raut wajahmu dalam benakku..

berikan ku cinta terindah yg hanya untukku..

tertulis sinar puisi cinta dalam hatikku..

dan aku yakin kau memang lah pilihan hatikku.. 3x




Malam itu aku dan ozy menyanyikan lagu terakhirku buat Rio aku nggak bermaksud merebut Rio dari shilla karena ku tau shilla lebih cinta dan shilla membutuh kan cinta .. J

aku ikhlas mengalah demi shilla karena shilla adalah sahabatku dan aku mencoba jadi seseorang cinta yg penuh cinta persahabatan aku nggak mau merusak persahabatn ku dengan shilla hanya dengan kata-kata cinta “kekasih” aku tau suatu saat iyel akan menemui ku dan aku tau Iyel akan menjadi milikku .. “aku tunggu “ kata itu yg selalu aku lontarkan kalau Iyel sedang menelponku..

Memang nggak gampang AKU MENGALAH DEMI SAHABATKU tapi aku mencoba dan aku nggak merusakan persaan apapun kepada Rio mungkin aku hanya menyukainya hanya sejenak saja.. hihi





******the end*****